Tingkat partisipasi masyarakat (parmas) di Jawa Timur tembus 82 persen pada Pemilu Tahun 2024. Data tersebut sebagaimana disampaikan Nur Salam, Divisi Sosdiklih dan Parmas KPU Jatim di Surabaya, Rabu (6/3/2024).
Data tersebut, katanya, berdasarkan hasil Penghitungan Perolehan Suara Pemilu Tahun 2024 Tingkat Provinsi pada hari ketiga. Dia bilang, sampai dengan pukul 12.36 WIB, setidaknya sudah ada enam belas (16) KPU Kabupaten/Kota yang menyampaikan data partisipasi masyarakat pada Pemilu 2024.
“Enam belas kabupaten tersebut yaitu, Tulungagung, Blitar, Kota Blitar, Kediri, Bojonegoro, Tuban, Kota Kediri, Pacitan, Ponorogo, Trenggalek, Magetan, Ngawi, Nganjuk, Kota Madiun, Madiun, Mojokerto,” ujarnya, Rabu (6/3/2024).
Dia mengungkapkan, berdasarkan hasil Rapat Rekapitulasi, sementara ini tingkat parmas di Jawa Timur untuk Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 83,93 persen. Lalu untuk tingkat parmas Dewan Perwakilan Daerah (DPD) di angka 83,67 persen.
“Berikutnya untuk tingkat parmas DPR di angka 83,54 persen. Sedangkan untuk tingkat parmas DPRD Provinsi di angka 83,52 persen.Angka-angka tingkat parmas ini alhamdulillah di atas target parmas nasional 82 persen,” kata Salam.
Salam menambahkan, akan terus mengupdate data tingkat parmas di Jawa Timur setiap harinya selama proses Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pemilu Tahun 2024 Tingkat Provinsi Jawa Timur, sebagai bentuk transparansi pada masyarakat.