Penulis: Aqil Husein Almanuri* Uang politik menjadi entitas tawar menawar yang tidak boleh tidak harus dilakukan oleh sebagian besar elit, sebagai bagian prosesi kampanye. Baru-baru ini, K. Hazmi Basyir (Pondok Pesantren Annuqayah Latee) Sumenep menuliskan kegusarannya di akun Facebook pribadinya pada sebuah narasi yang berkembang dan berkeliaran belakangan. Bila dicermati lebih jeli, postingan beliau menyinggung …
