Penulis: Abd Gafur* “Markir sejam dua jam saja, biasanya ada kartu tanda terima. Ini mau nitip sehari semalam kok gak dikasih kartu?” gumam saya. “Ta’ usa kunci stir, Lè’!” pria berkaos biru lengan pendek itu menyapa saya di tempat penitipan motor, di Pelabuhan Cangkarman, Bluto, Sumenep pagi itu. Dia meminta agar motor tidak dikunci ganda. …
